Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Kamis, 23 Mei 2013

Membangun Rumah Impian

Rumah Impian Juga Perlu direncanakan.

Rumah impian adalah sebuah bangunan tempat tinggal yang lokasi, bentuk (eksterior), tata ruang (interior) sesuai dengan kebutuhan pemiliknya. Untuk memilikinya tentu banyak hal yang harus dipertimbangkan sesuai dengan situasi dan kondisi.


Bersabar dan kerja keras adalah salah satu kunci sukses untuk dapat mewujudkan mempunyai rumah impian, karena harga ‘rumah impian’ tidak bisa dinilai dengan uang karena proses waktu yang lama memberikan hikmah dan pengalaman yang tidak ternilai harganya.

Berikut ini tips-tips yang mudah-mudahan berguna buat Anda saat membangun rumah dengan desain minimalis atau desain modern dengan menggunakan jasa arsitektur ataupun tidak.

Jika ingin menghemat dana, lebih baik rencanakan desain gambar rumah dengan pasangan. Ada banyak software desain yang bisa digunakan. Misalnya Microsoft Visio Technical–paling banyak digunakan karena user friendly, Google SketchUp atau gunakan software lain yang Anda kuasai.

Kalau tidak bisa, Anda bisa menggambarnya secara manual kemudian minta tolong drafter atau teman atau saudara yang menguasai software-software desain rumah.

Diskusikan gambar dan rencana desain rumah impian Anda dengan keluarga, kalau perlu datangkan seorang arsitek. Hal ini berkaitan dengan pemanfaatan lahan dan penataan ruangan yang baik. Ini sangat penting dalam membuat rumah baru, karena konsep setiap orang bisa berbeda-beda, lebih baik di diskusikan bersama.

Ketika anda telah memiliki sebuah desain rumah (output dari sebuah desain : denah/layout, tampak bangunan, gaambar perspekstif, gambar kerja, detail, potongan, dll), maka langkah berikutnya yang harus Anda lakukan adalah menghitung Volume Pekerjaan.

Perhitungan jenis pekerjaan dilakukan atas semua item-item pekerjaan mulai dari pembersihan lahan, pekerjaan galian, timbunan, pekerjaan tembok dan pekerjaan beton, pekerjaan kayu, pekerjaan atap, pekerjaan langit-langit/plafond, pekerjaan lantai, pengecatan, pekerjaan kaca, engsel dan kuci, pekerjaan sanitasi, pekerjaan instalasi, dan pekerjan-pekerjaan yang lain.

Hasil dari perhitungan jenis pekerjaan dari seluruh item-item pekerjaan diatas akan menjadi variabel dalam perhitungan analisa harga satuan. Hasil perhitungan Analisa Harga Satuan pekerjaan selanjutnya dikumpulkan dalam rekapitulasi RAB (Rencana Anggaran dan Biaya) bangunan.
Setelah Anda mencocokkan RAB dengan posisi keuangan Anda maka langkah berikutnya adalah memilih kontraktor untuk mebangun ‘rumah impian’ Anda.

Ada beberapa poin penting dalam pemilihan kontraktor untuk membangun rumah. Kunjungi dan lihat pekerjaan yang telah dilakukannya. Minta ijin dan masuk ke dalam hasil pekerjaannya dan periksa bagian dalamnya. Suasana kerja dan hasil yang dilihat akan membantu Anda memutuskan apakah cocok dengan hasil pekerjaannya atau tidak.

Lakukan wawancara dengan pimpinan kontraktor dan beberapa yang bekerja di sana, terutama mandornya. Tanyakan mengenai cara mereka berkerja, berapa jangka waktu yang diperlukan untuk membangun rumah.

Selalu cek dan mintalah kepada kontraktor rumah mengenai surat - surat legalitas, seperti SIUP, Gapensi dan surat penting lainnya.

Kemudian konsultasikan keinginan Anda dengan anggota keluarga mengenai kontraktor atau konsultan arsitek pilihan Anda. Jika Anda mendapat layanan ‘garansi’ dan pelayanan purna bangun yang baik, hampir bisa dipastikan kontraktor tersebut berkualitas baik.

Setelah mendapatkan kontraktor yang baik, aktiflah dalam mengawal pembangunan rumah tersebut. Semakin Anda terlibat, kesalahan atau masalah teknis lapangan akan terselesaikan sesuai dengan keinginan dan harapan Anda. Selamat membangun ‘rumah impian’.

(hilmyjaya.com/Ir. Iqbal/felly@oktomagazine.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar